Blog saya sederhana, tidak dengan hingar bingarnya.
Tidak penuh dengan tautan kesana sini, tidak penuh dengan hiasan megah yang menyilaukan mata.
Tetapi blog saya menyimpan jutaan partikel hati saya, hidup saya.
Semuanya tergambarkan lewat barisan kata, lewat sepotong gambar.
Sederhana namun bermakna.
Itulah Blog saya, serta diri saya!
Minggu, 21 November 2010
Rabu, 17 November 2010
Tentang Bintang
" Jika nanti ku sanding dirimu, miliki aku dengan segala kelemahanku. Dan bila nanti engkau disampingku, jangan pernah letih untuk mencintaiku. Akhirnya Ku Menemukanmu "
Setidaknya bait itu yang terdengar ketika aku ingin menyapamu ditelepon. Dengan seluruh perasaan rindu yang menggunung. Bagiku barisan lagu itu untukku, tapi nyatanya tidak. Kau pergi tinggalkan aku disini. Tanpa kau pedulikan rapuhnya, bahkan cintanya.
Ketika kau pergi tiba-tiba, hatiku hancur. Duniaku seakan runtuh.
Walaupun kelu hati ini, harus ku akui kau memang Mantan Terindahku.
Walaupun kucoba ingkari rasa itu, tapi hanya dirimu yang ternyata masih bertahta dihatiku.
Kau yang pernah singgah dihati ini walaupun hanya kurang dari satu bulan.
Kau yang pernah menerangiku seperti bintang.
Kau yang pernah membuat hidup ini bermakna.
Kau masih saja berlayar dengan Layar Pesonamu, tanpa mau menepi untuk hanya sekedar menyapaku di Pulau yang sepi ini.
Aku seperti Kepiting Lajang di Pulau yang sepi ini. Berjalan sendirian. Kosong.
Ini semua tentangmu, Bintang!
Setidaknya bait itu yang terdengar ketika aku ingin menyapamu ditelepon. Dengan seluruh perasaan rindu yang menggunung. Bagiku barisan lagu itu untukku, tapi nyatanya tidak. Kau pergi tinggalkan aku disini. Tanpa kau pedulikan rapuhnya, bahkan cintanya.
Ketika kau pergi tiba-tiba, hatiku hancur. Duniaku seakan runtuh.
Walaupun kelu hati ini, harus ku akui kau memang Mantan Terindahku.
Walaupun kucoba ingkari rasa itu, tapi hanya dirimu yang ternyata masih bertahta dihatiku.
Kau yang pernah singgah dihati ini walaupun hanya kurang dari satu bulan.
Kau yang pernah menerangiku seperti bintang.
Kau yang pernah membuat hidup ini bermakna.
Kau masih saja berlayar dengan Layar Pesonamu, tanpa mau menepi untuk hanya sekedar menyapaku di Pulau yang sepi ini.
Aku seperti Kepiting Lajang di Pulau yang sepi ini. Berjalan sendirian. Kosong.
Ini semua tentangmu, Bintang!
Senin, 15 November 2010
Lepaskan
Ketika aku dihadapkan pada satu situasi yang sangat memilukan
Situasi dimana air mata akan menjadi sesuatu yang lancar mengalir
Situasi dimana egonya lebih tinggi dibanding egoku
Situasi dimana akan terjadi kisah meninggalkan dan yang ditinggalkan
Pergilah wahai Burung Emasku...
Kepakan sayapmu, Terbanglah...
Arungi dunia, arungi lautan, arungi hutan, bahkan arungi padang pasir yang gersang itu
Tinggalkan aku disini
Tanpa harus kau pedulikan rasanya, cintanya, bahkan hidupnya
Tak usah kau dilemakan semua itu
Tak usah kau fikirkan lagi segala tentangnya
Raihlah semua cita-citamu
Ingatlah senyum ini, walaupun kelu tapi sangat tulus dari dalam hati
Kembalilah dengan membawa mimpimu yang kau cengkram didalam cakarmu.
Situasi dimana air mata akan menjadi sesuatu yang lancar mengalir
Situasi dimana egonya lebih tinggi dibanding egoku
Situasi dimana akan terjadi kisah meninggalkan dan yang ditinggalkan
Pergilah wahai Burung Emasku...
Kepakan sayapmu, Terbanglah...
Arungi dunia, arungi lautan, arungi hutan, bahkan arungi padang pasir yang gersang itu
Tinggalkan aku disini
Tanpa harus kau pedulikan rasanya, cintanya, bahkan hidupnya
Tak usah kau dilemakan semua itu
Tak usah kau fikirkan lagi segala tentangnya
Raihlah semua cita-citamu
Ingatlah senyum ini, walaupun kelu tapi sangat tulus dari dalam hati
Kembalilah dengan membawa mimpimu yang kau cengkram didalam cakarmu.
Selasa, 09 November 2010
Dua mata
" Jangan pernah berpikir kalau aku tidak pernah mengerti perasaanmu, tapi kenyataannya kamu yang tidak bisa bahkan tidak mau mengerti perasaan dalam hati ini"
Langganan:
Postingan (Atom)