Jumat, 21 Agustus 2009

amarah

sulit sekali mengendalikan hal yang satu ini
semua terasa terjadi begitu saja
inikah yang disebut khilaf??aku hanya manusia biasa yang bisa merasakan yang namanya khilaf,aku bukan nabi..
aku sadar..semua ini berdampak besar,tapi aku bingung untuk menyelesaikannya...
mungkin benar apa yang mereka bilang tentangku..mungkin juga salah..karena mereka bukan TUHAN yang bisa membaca hatiku..
disini aku akan buat suatu pengakuan..
1. aku tidak pernah benci atau berniat menjelekkan organisasiku sendiri,aku sangat cinta organisasi tersebut,lebih dari yang fikiran..
2. aku sangat ingin bersahabat dengan kalian,tapi kurasa sudah terlambat..aku tau dimata kalian pasti aku sudah seperti makhluk paling kotor didunia.aku mengerti dan akhirnya ku berkaca,seperti yang kau perintahkan. sekarang aku mengerti itu semua memang salahku...
3. aku tidak pernah berfikir sedikitpun untuk menjelek2an dirimu,bahkan terlintaspun tidak! itu semua salah faham,dha..aku hanya membicarakan kawan2mu yang lain.bukan dirimu dan juga bukan organisasi yang kau jalani sekarang..
itulah pengakuanku..
aku mengaku smua itu adalah amarahku yang sulit sekali aku bendung..yang mungkin telah membuat hatimu terluka,atau gondok yang teramat sangat..
maafkan aku..
aku akui semua amarah itu mengalir begitu saja bagai sungai bengawan solo..
aku sudah berkaca..
aku sudah mengakui kesalahanku..
semoga sebelum bulan ramadhan yang penuh rahmat ini tiba,aku ingin kalian semua memaafkanku..
memberikan ku kesempatan lagi,yang aku tahu ini bukan untuk yang kedua kalinya..
singkirkanlah sedkit egomu,dan bukalah pintu maafmu untukku..
cuma kata maaf yang bisa aku berikan untukmu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar